Tips Sebelum Membeli Rumah

 Faktor utama penyebab takmampu mencapai impian memiliki rumah ideal adalah kondisi keuangan yang tidak bisa diajak kompromi, sehingga salah satu impian harus ada yang disisihkan - Sebagai contoh, memiliki rumah yang jauh dari tempat bekerja. Seperti pengalaman saya - saya akhirnya lebih mengutamakan memiliki rumah yang dekat dengan sekolah demi sang buah hati, sementara untuk pergi bekerja memerlukan perjalanan sekitar 1,5 jam agar bisa sampai kantor. Namun, masih untung saya pergi ke kantor tidak terlalu mati gaya saat jalanan macet karena mengendarai motor bebek bisa ngeles kanan kiri gitu deh :D

Kok malah curhat? Hehehe ... Berikut ini akan blogdangkal paparkan artikel tentang, "5 Tips Saat Akan Membeli Rumah".
1) Perhatikan akses jalan - Lokasi rumah yang akan dibeli harus memiliki akses jalan yang baik atau mudah dicapai. Pembaca jangan sampai tergoda dengan janji-janji manis dari pihak pengembang yang sedang gencar mempromosikan rumah. Contoh, dalam sebuah iklan disebutkan, bahwa lokasi hanya 5 menit dari jalan tol, tetapi siapa akan mengira bahwa 5 menit yang dimaksud bila dilakukan saat tengah malam, barulah akses jalan akan lengang? Untuk itu lakukan test-case, pembaca lakukan pencapaian akses di jam-jam pagi atau sore hari.

2) Pastikan lingkungannya kondusif - Rumah yang akan dimiliki memiliki lingkungan dengan suasana serta tetangga yang menyenangkan. Sebab, hal tersebut bisa menjadi modal pembaca agar senantiasa betah saat menghabiskan waktu setiap hari. Sehingga pembaca perlu kiranya berpikir dua kali bila ternyata akan memiliki lingkungan yang individualistis. Bukankah dikemudian hari kepada tetangga lah kita akan meminta pertolongan bila terjadi sesuatu sebelum memberitahu keluarga yang jauh rumahnya?

3) Lingkungan berinfrastruktur - hal lain yang patut untuk dipastikan adalah lingkungan yang memiliki infrastruktur, seperti akses jalan umum, luas jalan, jaringan listrik, debit air, tingkat keamanan, faktor kebersihan, pasar, mini market, sarana olahraga, klinik baik rumah sakit umum atau bersalin, serta takketinggalan tempat hiburan - tentu saja, semua infrastruktur tersebut aksesnya bisa dicapai dengan mudah.

4) Hindari perumahan yang rawan banjir. - Bahkan bila perlu, menghindari akses jalan yang rawan banjir meskipun lingkungan rumah sama sekali tidak rawan banjir.

5) Teliti kondisi dan kualitas bangunan - Perhatikanlah kondisi dan kualitas bangunan secara teliti. Bila perlu pembaca persiapkan sebuah daftar untuk memeriksa kondisi atap rumah, dinding atau tembok, kusen, jendela, kamar mandi, saluran air, dan lubang angin.

Posted in: serba-serbi